Selasa, 21 Maret 2017

Hukum Berjalan Dengan Satu Alas Kaki

Kita sering melihat ana-anak didik kita melakukannya, mungkin perkara sepele tapi ini penting agar anak ataupun diri kita pribadi terbiasa dengan sunnah.  Meninggalkan yang dibenci Allah SWT.  Salah satunya adalah terkait kebiasaan memakai satu sandal walaupun mungkin dengan maksud bermain atau karena salah satu sandalnya hilang entah kemana.
Dari Ali bin Abi Thalib ra. Mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
“ Janganlah salah seorang dari kalian berjalan menggunakan sebuah sandal, namun hendaklah ia memakai kedua-duanya atau melepaskan kedua-duanya”. (HR. Bukhari Muslim).
Beberapa Pelajaran yang dipetik dari hadits ini :
1.  Agama Islam adalah agama yang sempurna dan senantiasa mendorong umatnya meraih kesempurnaan tersebut.  Dia adalah Dzat Maha Idah dan menyukai keindahan.  Oleh karena itu, berjalan mengunakan satu sandal saja adalah suatu bentu kekurangan/aib, dan meruapakan sesuatu yang aneh dan bertolak belakang dengan adat.  Untuk itulah, maka agama ini melarang berjalan menggunakan sebuah sandal.  Ia dapat memakai kedua-duanya atau melepaskan kedua-duanya.  Rasulullah SAW kadang memakai sandal dan kadang bertelanjang kaki.
2.  Pada dasarnya larangan menunjukkan pengharaman, tetapi kebanyakan Ulama mengintrepretasikan larangan ini kepada pengertian makruh, berdasarkan hadits yang diriwayatkan Al Imam At Tirmidzi dari Aisyah ra, beliau berkata, “ Mungkin karena tali sandal Rasulullah SAW putus, beliau pun berjalan hanya dengan menggunakan sebuah sandal, sampai beliau berhasil membetulkannya”.
Disebutkan di dalam Al Furu’, dimakruhkan berjalan menggunakan sebuah sandal, kecuali ada suatu keperluan.  Bahkan Al Imam Ahmad menyatakan bahwa hal itu tetap makruh, meskipun dilakukan dalam tempo yang singkat.

Wallahu ‘alam bis showab.

Referensi :
Buku Penjelasan Hukum Dari Kitab Bulughul Maram, Abdullah bin Abdurrahman Al Bassam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MERESTART ULANG KEHIDUPAN

* Oleh  : Abu Afra t.me/AbuAfraOfficial Terkadang ada orang yang ketika awal hijrahnya begitu bersemangat.  Dimana-mana selalu ngomong...